Ibu Memberi Makan dan Menyelimuti Aku, Tapi Aku Lupa Tentang Beliau Ketika Beranjak Dewasa

Aku bekerja dengan jam kerja yang panjang di bidang kreatif, dan ada saat-saat di mana aku tidak menjawab telepon dari ibuku saat sedang bekerja. Aku juga tidak membalas pesannya untuk waktu yang cukup lama. 

Selain itu, aku sering terlambat untuk pertemuan keluarga, dan seringkali lupa memberi tahu sebelumnya. Itu memakan waktu beberapa tahun bagiku untuk berperilaku seperti ini sampai suatu hari ketika aku sedang makan bersama ibuku, dan aku melihat betapa tua penampilannya.

Kejadian itu terjadi ketika ibuku dan aku sedang makan siang dan beliau kesulitan bangkit dari kursinya. Aku kaget karena biasanya beliau lah yang pertama kali keluar dari restoran lebih cepat dariku. Itu adalah momen dimana aku menyadari bahwa beliau bukan lagi ibu super yang selalu aku kenal.

Itu adalah titik balik yang membuat aku menyadari bahwa aku perlu mundur dari karierku dan memperhatikannya lebih banyak. 

Aku tidak perlu menghasilkan uang sebanyak itu dan terlalu fokus pada karier sehingga aku gagal peduli pada hal-hal yang penting dalam hidup, yaitu keluarga.

Uang atau perlombaan bukan lagi satu-satunya prioritas bagiku, dan ada aspek sosial lain dalam hidup yang membutuhkan perlakuan dan perhatian yang baik juga.

Artikel ini adalah bagian dari TSS Confessions, konten mingguan yang menjadi tempat kami mempelajari topik keuangan pribadi yang berdasarkan kisah nyata tanpa naskah.