Aku Sering Lupa Mematikan Lampu Saat Aku Tidak Berada di Rumah

Ini mungkin tidak begitu penting bagi sebagian orang, tapi hal yang besar bagi orang lain. Ketika kamu lupa mematikan lampu saat tinggal bersama orangtua, apakah mereka sering mengomelimu agar ingat untuk melakukannya lain kali? 

Sekarang, karena aku memiliki tempat sendiri, kadang-kadang aku kembali pada kebiasaan masa muda di mana aku akan meninggalkan rumah tanpa melakukan hal dewasa, yaitu mematikan lampu sebelum pergi. 

Mungkin aku merasa cukup tenang dengan jenis lampu yang lebih baik yang kita pasang di rumah, dan aku tidak berpikir bahwa bola lampu akan panas berlebihan dan menyebabkan korsleting listrik, atau menyebabkan kebakaran seperti pada zaman dulu. 

Tapi memang benar, sebelum pergi liburan atau perjalanan di mana kamu meninggalkan rumahmu tanpa penghuni selama beberapa hari, lebih baik mematikan semua elektronik untuk mencegah terjadinya korsleting. Itu akan menghabiskan banyak biaya untuk memanggil tukang perbaikan. Tagihan listrikmu juga akan meningkat. 

Mematikan lampu mungkin terdengar sepele, tapi itu juga menunjukkan kesadaran kita terhadap konsumsi energi kita saat Bumi terus berjuang dengan perubahan iklim. Sebagai individu, berkontribusi untuk mengurangi konsumsi energi bukan hanya hal yang logis, tapi juga merupakan “kepekaan” untuk kita ikuti. 

Namun, yang lucu adalah aku tidak mematikan lampu di kamar hotel saat aku bepergian, dan itu karena aku ingin kamar ku terlihat dihuni untuk mencegah pencurian. Apakah ini adalah usaha berlebihan yang tidak akan membantu mencegah pencurian sama sekali? 

Tapi aku yakin banyak orang juga melakukan hal yang sama di kamar hotel mereka dan sulit untuk menjadi ramah lingkungan ketika harus mematikan lampu-lampu tersebut ketika berlibur. 

Situs web lingkungan menyatakan bahwa jika kamu mematikan lampu saat tidak diperlukan, bahkan untuk jangka waktu singkat, kamu akan menghemat listrik. Hal ini terutama karena tidak ada energi tambahan yang dibutuhkan untuk menghidupkan lampu tersebut. 

Artikel ini adalah bagian dari TSS Confessions, konten mingguan yang menjadi tempat kami mempelajari topik keuangan pribadi yang berdasarkan kisah nyata tanpa naskah.